loading...
Dunia maya nama Hanna Anisa mendadak menjadi viral. Di penulusuran Google dalam sekejap nama Hanna Anisa sudah dicari lebih dari 100 ribu kali. Bahkan hingga hari ini masih banyak yang mencari namannya.Berikut ini penjelasan yang dia tulis.
“KLARIFIKASI
Dari sekitar 2-3 bulan yang lalu, banyak orang yang tiba-tiba follow saya & DM aku, mencoba untuk mengkaitkan saya sama suatu video asusila.
Saya tadinya gatau itu video apa, video siapa, tapi orang-orang eksklusif mengolok – olok saya secara kurang didik seperti perempuan yang ada di video yaitu saya dan laki-laki nya yaitu cowo aku.
Lama kelabuaan follower dan DM makin meledak hingga ada yg kirim cuplikan video tersebut. Saya sudah penjelasan personal sama tiruana orang yg tanya & nuduh itu aku, dan saya memang gamau ambil pusing dan ngurusin ini lebih jauh.
Tapi ternyata ini ga makin reda, malah makin meledak dan identitas saya makin disalahgunakan. Saat ini sudah ada 2 video yg dikaitkan ke saya dan cowo saya dan berdampak parah ke nama aku, cowo aku, dan orang-orang terdekat aku.
Bahkan hingga ada belasan fake account yg mengaku-ngaku sebagai saya dan di dlm account itu mengclaim bahwa saya dan cowo saya yaitu pelaku dalam video itu.
Saya sudah coba sebisa mungkin penjelasan secara personal ke banyak orang, tapi penjelasan saya tidak hingga ke banyak orang ini, sehingga saya merasa perlu penjelasan di account instagram saya sendiri untuk meluruskan tiruananya.
Sebelumnya, saya ingin konfirmasi bahwa ini yaitu satu-satunya account aku, dengan username yang sama mirip yang disebarkan dimana-mana.
Pertama, saya TIDAK PERNAH membuat video semacam itu bersama siapapun, termasuk cowo saya yang sekarang.
Kedua, saya punya bekas luka operasi angkat tumor yg cukup besar di kepingan dada semenjak lama. Di kedua video tidak ada bekas luka di badan perempuan tersebut.
Ketiga, banyak kemungkinan lain yang bisa menimbulkan orang eksklusif percaya bahwa yang di video yaitu aku. Bisa lantaran ada orang yang memang mirip (apalagi menilai di Indonesia ada lebih dari 200juta orang), bisa lantaran editan, dan lain lain.
Saya yakin orang banyak eksklusif menduga bahwa itu saya lantaran mereka eksklusif disuguhi video beserta capture an foto, instagram, dan identitas saya sehingga mereka eksklusif menelan bulat-bulat informasi yang salah tsb tanpa peduli kebenarannya dan dampak dari tindakan mereka thd aku.
Saya tidak tau siapa yang memulai ini tiruana dan entah maksudnya apa, tetapi yang terperinci tiruana orang sudah ambil kepingan dalam memfitnah dan membunuh huruf aku, hingga sejauh membuat account2 instagram tiruan mengatasnamakan aku. Saya minta tolong dengan sangat untuk tidakboleh merugikan saya & cowo saya lebih jauh dengan mengkaitkan kita dengan video ini.
Orang-orang melaksanakan ini tiruana ke saya untuk hiburan mereka saja, dengan simpel dan tanpa pikir panjang, sementara saya & cowo saya yang tidak tau apa-apa risikonya harus menanggung dampak yang luarbiasa terhadap ketenangan batin, nama dan reputasi saya & cowo aku.
Mereka tidak tau ataupun melihat eksklusif apa yang kami alami lantaran fitnah ini, terlebih lagi cowo saya DITUDUH sebagai penyebarnya. Tolong yang masih mempunyai perasaan, hargai privasi dan ketenangan saya & cowo aku.
Sama mirip kalian, kita masih punya banyak mimpi yg ingin diraih, tidakboleh dirusak secara tidak bertanggung tanggapan mirip ini.”
Namun penjelasan tersebut sudah ia hapus seiring dinonaktifkan Akun Aslinya. Karena banyak bully dan Fitnah Yang Masuk
Akun Instagram itu memang benar-benar orisinil milik Hana Anisa kini belum diketahui secara pasti. Namun di akun Twitter @hannaniss dia menuliskan dua akun Instagram miliknya yaitu @hannaniss dan @anisahana_.
Instagram @anisahana_ tidak aktif sedangkan @hannaniss sudah tidak ada postingan foto terkena dirinya maupuN penjelasan yang pernah ia posting.
VIDEO TERSEBUT BERASAL DARI SAMARINDA
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Komisaris Sudarsono menyampaikan polisi sedang menelusuri video porno berkonten pornografi yang diduga dilakukan pemilik akun media umum diberinisial HA. Video tersebut sedang heboh dan viral di media sosial.
Menurut Sudarsono, penyidik sudah mencatat identitas lengkap kedua korban yang terekam dalam video porno yang berdar semenjak sekitar sebulan kemudian di Samarinda itu. Nama korban perempuan yang terdapat di vide porno tidak sama dengan yang beredar di publik. Bahkan, Polresta Samarinda memastikan korban bukan mahasiswi dari kampus yang selama ini dikabarkan di media massa dan media sosial.
"Usia gres 18 tahun, bukan dari UI," ujar Sudarsono dikala dihubungi Tempo, Kamis, 26 Oktober 2017.
Korban, kata Sudarsono, gres saja menuntaskan pendidikan di sekolah menengah atas pada 2017. Saat ini dia kuliah di sebuah sekolah tinggi tinggi di Jakarta.
Penjelasan Sudarsono berperihalan dengan klariifikasi dari Universitas Indonesia yang menyatakan korban yaitu alumnus UI yang pernah berkampus di Depok. Itu sebabnya, tanggung tanggapan tak berada pada UI. Klarifikasi itu muncul pada Rabu, 25 Oktober 2017, ketika video porno tersebut sedang viral dan ramai diperbincangkan di media sosial. Polres Metropolitan Depok pun melaksanakan pengusutan terhadap peredaran video porno tersebut.
Sudarsono menerangkan, orangtua korban sudah melaporkan pelaku penyebar video tersebut ke Polresta Samarinda sehingga pengusutan dilakukan di Ibukota Provinsi Kalimantan Timur itu. "Kami sudah mengetahui orang yang terindikasi sebagai penyebar."
Menurut Sudarsono Orang bau tanah korban sudah dimintai keterangan oleh polisi. "Anaknya masih berada di Jakarta, mungkin besok gres dilakukan pemeriksaan," katanya.
Dua orang yang berada di dalam video itu, kata Sudarsono, berasal dari Kota Samarinda. Lelaki dalam video itu, menurutnya, juga sedang menempuh pendidikan di Pulau Jawa. "Beda kota dengan perempuan, bukan di Jakarta," kata dia.
Sudarsono berujar lokasi daerah pengambilan gambar dalam video itu pun berada di salah satu hotel di Kota Samarinda. Terkait koordinasi Polres Depok yang juga menyelidiki video berkonten pornografi, kata Sudarsono, belum bisa memastikan bahwa keduanya ialah konten yang sama.
Polres Kota Samarinda, ujar Sudarsono, belum melihat video porno yang diselidiki oleh Polres Kota Depok. "Harus menonton doloe gres memastikan," katanya.
2 Pemeran Video Mesum Samarinda Sudah Diperiksa, Polisi Temukan Banyak Kejutan
Proses penyelidikan terhadap perkara tersebarnya video mesum ke media sosial, masih terus dilakukan jajaran Satreskrim Polresta Samarinda.
Sesudah melaksanakan investigasi terhadap 6 orang saksi, yang dua diantaranya ialah aktor di video gerah tersebut, yakni RA dan Na.
Namun, diperkirakan saksi akan terus bertambah, hingga perkara tersebut tuntas, termasuk saksi jago dari Diskominfo.
"Sudah 6 saksi termasuk perempuan dan laki-laki di video itu. Namun, kami masih dalami lagi keterangan keduanya," ucap Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Sudarsono, Jumat (27/10/2017).
Lanjut dia menerangkan, dari hasil investigasi sementara terhadap RA, si aktor laki-laki di video itu. Bukan RA lah yang secara sengaja menyebarluaskan video berdurasi 5 menit itu.
"Tersebarnya memang melalui ponsel si pria, dan dari hasil pemeriksaan, bukan laki-laki itu yang menyebarkan, namun kita masih dalami lagi keterangan seluruh saksi saksi," ungkapnya.
Pihaknya pun sudah mengamankan handphone milik aktor laki-laki yang dipakai untuk merekam, foto screenahot percakapan di grup Line dan grup WhatsApp, serta video berdurasi 5 menit.
"Untuk motif tersebarnya video masih pendalaman, lantaran hingga dikala ini belum kita temukan si penyebar video, yang terperinci kita sudah amankan beberapa barang bukti, termasuk video itu," tuturnya.
Selain melaksanakan investigasi terhadap saksi saksi, pihaknya juga melaksanakan pengecekan ke hotel daerah keduanya membuat video, yang isinya mempertontonkan adegan layaknya pasangan suami istri.
Diduga, hotel yang dipakai keduanya memadu kasih, ialah salah satu hotel berbintang di Samarinda.
"Yang jelas, hingga dikala ini tiruana yang sudah diperiksa statusnya masih sebagai saksi, dan kita serius mencari si penyebar," tutupnya.
Sementara itu, perkara video mesum itu mencuat setelah video tersebut tersebar di media sosial, yakni di grup WhatsApp dan grup Line.
Tersebarnya video itu disertai dengan sejumlah foto yang menyampaikan perempuan di video itu ialah siswi Sekolah Menengan Atas Negeri 1 Samarinda.
Pihak sekolah pun mengaku tidak tahu menahu terkena video tersebut, dan menyangkal perempuan di video itu ialah siswa sekolah tersebut.
Direkam di Hotel Bintang Empat
Misteri di balik pembuatan video amatir berkonten pornografi yang menghebohkan Samarinda mulai terkuak. Sesudah Kaltim Post memastikan waktu rekaman itu pada 21 Juli 2016, daerah pengambilan video sanggup dipastikan.
7 :
- Diharamkannya menemui perempuan yang tidak halal dan berduaan dengannya, termasuk berduaan dengan sopir di mobil, dengan pemmenolong di rumah, dengan dokter di daerah prakteknya dan lain-lain.Banyak dalil yang menawarkan hal ini, di antaranya sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam: “Tidaklah sekali-kali seorang laki-laki berduaan dengan seorang perempuan kecuali setan akan menjadi yang ketiga“8.
- Diharamkannya bersafar (melakukan perjalanan jauh) bagi perempuan tanpa laki-laki yang menjadi mahramnya (suami, ayah, paman atau saudara laki-lakinya). Dalil yang menawarkan hal ini juga banyak sekali, di antaranya sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam: “Janganlah sekali-kali seorang perempuan bersafar kecuali bersama dengan mahramnya“9.
- Diharamkannya memandang dengan sengaja kepada lawan jenis, berdasarkan firman Allah Ta’ala:{\قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ذَلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ. وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا“Katakanlah kepada laki-laki yang diberiman: “Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu yaitu lebih suci bagi mereka, bergotong-royong Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”. Dan katakanlah kepada perempuan yang diberiman: “Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka, dan tidakbolehlah mereka menampakkan embel-embel mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka” (QS an-Nuur: 30-31).
- Diharamkannya menemui seorang perempuan tanpa mahram, meskipun dia saudara suami (ipar), berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam: “Waspadalah kalian (dari perbuatan) menemui perempuan (tanpa mahram)“. Ada yang bertanya: Wahai Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam, bagaimana dengan al-hamwu (ipar dan kerabat suami lainnya)? Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda “al-Hamwu yaitu kebinasaan”10 Artinya: fitnah yang ditimbulkannya lebih besar lantaran bisanya seorang perempuan menganggap biasa kalau berduaan dengan kerabat suaminya11.
- Diharamkannya laki-laki menyentuh perempuan, meskipun untuk berjabat tangan12. Pembahasan ini akan kami uraikan dengan lebih rinci insya Allah. Berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam: “Sungguh kalau kepala seorang laki-laki ditusuk dengan jarum dari besi lebih baik baginya dari pada dia menyentuh seorang perempuan yang tidak halal baginya“13
- Diharamkannya laki-laki yang mirip perempuan dan sebaliknya. Berdasarkan hadits diberikut: Dari shahabat yang mulia, Abdullah bin ‘Abbas radhiallahu’anhu, dia berkata: “Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam melaknat laki-laki yang mirip perempuan dan melaknat perempuan yang mirip laki-laki“14.
- Disyariatkan dan dianjurkannya bagi kaum perempuan untuk shalat di rumah dan itu lebih baik/utama daripada shalat mereka di masjid, dalam rangka menghindari fitnah yang timbul kalau mereka sering keluar rumah. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: “Janganlah kalian melarang para perempuan (untuk melaksanakan shalat) di masjid, meskipun (shalat mereka) di rumah-rumah mereka lebih baik bagi mereka“15.
- Diharamkannya perempuan sering keluar rumah tanpa ada keperluan yang dibenarkan dalam syariat dengan syarat tidak berdandan dan bersolek lantaran akan mengakibatkan fitnah bagi laki-laki. Allah Ta’ala berfirman:{وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى، وَأَقِمْنَ الصَّلَاةَ وَآَتِينَ الزَّكَاةَ وَأَطِعْنَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ، إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنْكُمُ الرِّجْسَ أَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيرًا}“Dan hendaklah kalian (wahai istri-istri Nabi) menetap di rumah-rumah kalian dan tidakbolehlah kalian bertabarruj (sering keluar rumah dengan berhias dan bertingkah laku) mirip (kebiasaan) wanita-wanita Jahiliyah yang lampau, dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari engkau, hai ahlul bait (istri-istri Nabi) dan memmembersihkankan engkau semembersihkan-membersihkannya” (QS al-Ahzaab:33).
Dan dalam hadits yang shahih Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: “Sesungguhnya perempuan yaitu aurat, maka kalau dia keluar (rumah) setan akan mengikutinya (menghiasainya semoga menjadi fitnah bagi laki-laki), dan keadaanya yang paling erat dengan Rabbnya (Allah Ta’ala) yaitu ketika dia berada di dalam rumahnya“16. - Diharamkannya perempuan keluar rumah dengan menggunakan wangi-wangian dalam bentuka apapun, lantaran akan mengakibatkan fitnah yang besar. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam betrsabda: “Seorang wanita, siapapun dia, kalau dia (keluar rumah dengan) menggunakan wangi-wangian, kemudian melewati kaum laki-laki semoga mereka mencium bau wanginya maka perempuan yaitu seorang pezina”17.
Larangan menyentuh perempuan yang bukan mahram
Mahram bagi perempuan yaitu tiruana laki-laki yang diharamkan dalam Islam untuk berkeluargainya selamanya, karena hubungan nasab, contohnya ayah dan saudara laki-lakinya, sebab yang mubah (boleh) wacana keharamannya (pernikahan), contohnya suami, bapak mertua dan putra dari suami, atau karena hubungan persusuan, contohnya ayah dan saudara laki-laki sepersusuan18.
Adapun perempuan yang termasuk mahram bagi laki-laki, di antaranya: ibunya, neneknya, saudara perempuannya, anak dan cucu perempuannya, ibu mertuanya, anak perempuan dari istri yang sudah digaulinya, dan lain-lain.
Islam melarang dan mengharamkan bagi laki-laki untuk menyentuh perempuan yang bukan mahramnya, termasuk berjabat tangan untuk berkenalan, bermaaf-maafan, berterima kasih atau alasan-alasan lainnya, lantaran ini akan mengantarkan kepada dampak negatif dan keburukan besar, mirip yang kami uraikan di atas.
Banyak hadits yang shahih dari Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam yang mengambarkan larangan dan keharaman hal ini, di antaranya:
- Dari Aisyah radhiallahu’anha (istri Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam), dia menceritakan wacana baiat kaum perempuan (mukminah) kepada Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam, dia berkata: Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam sama sekali tidak pernah menyentuh seorang wanitapun dengan tangan beliau, tapi dia mengambil baiat perempuan (dengan ucapan saja dan tanpa berjabat tangan), setelah membaiat wanita, beliau Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda kepadanya: “Pergilah, sungguh saya sudah membaiatmu”19.
Imam bubuk Zakaria an-Nawawi (Imam besar dari madzhab asy-Syafi’i) sebut beberapa faidah dari hadits ini, di antaranya:- Membaiat perempuan (spesialuntuk) dengan ucapan tanpa berjabat tangan, adapun laki-laki maka dengan berjabat tangan dan ucapan.
- Tidak boleh menyentuh kulit perempuan yang bukan mahram tanpa (ada alasan) darurat, mirip berobat dan lain-lain20.
- Dari Umaimah bintu Ruqaiqah radhiallahu’anha dia berkata: Aku pernah menhadiri Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersama para perempuan (muslimah) untuk membaiat beliau Shallallahu’alaihi Wasallam, kemudian beliau Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: “Sesuai dengan kemampuan dan kesanggupan kalian, bergotong-royong saya tidak berjabat tangan dengan kaum perempuan (yang bukan mahram)”. Lafazh ini terdapat dalam “Sunan Ibnu majah”21. Hadits ini menguatkan penjelasan yang disebutkan oleh Imam an-Nawawi di atas.
- Dari Ma’qil bin Yasar radhiallahu’anhu bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: “Sungguh kalau kepala seorang laki-laki ditusuk dengan jarum dari besi lebih baik baginya daripada dia menyentuh seorang perempuan yang tidak halal baginya (bukan istri atau mahramnya)”22.
Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani berkata: “Dalam hadits ini terdapat bahaya yang sangat keras bagi seorang (laki-laki) yang menyentuh perempuan yang tidak halal baginya. Ini (juga) menawarkan haramnya berjabat tengan dengan perempuan (selain istri atau mahram), lantaran ini termasuk menyentuh, tanpa diragukan lagi. Sungguh keburukan ini di jaman kini sudah menimpa banyak dari kaum muslimin, yang di antara mereka ada orang-orang yang diberilmu (paham agama Islam). Seandainya mereka mengingkari keburukan ini (meskipun) dalam hati mereka, maka paling tidak keburukan ini akan sedikit berkurang. Akan tetapi (parahnya) mereka (justru) menganggap halal keburukan tersebut, dengan banyak sekali macam cara dan pentakwilan. Sungguh sudah hingga kepadaku (diberita) bahwa seorang tokoh yang sangat diagungkan di (Universitas) al-Azhar (di Mesir) pernah disaksikan beberapa orang sedang berjabat tangan dengan beberapa orang perempuan (yang bukan mahramnya). Kita mengadukan kepada Allah wacana asingnya aliran Islam”23.
0 Komentar untuk "Klarifikasi Hanna Anisa, Video Yang Banyak Dicari Di Google"