loading...
Kantor diberita Jerman DPA pada Rabu mengungkapkan, kelompok hacker asal Rusia sudah menginfiltrasi jaenteng data pemerintah yang dipakai oleh kementerian dan tubuh keamanan.
Aksi kelompok "APT28" tersebut pertama kali diketahui pada Desember 2017, namun otoritas Jerman sudah mencurigainya semenjak beberapa bulan silam.
Dalam pernyataan tertulis yang dirilis Rabu malam, Kementerian Dalam Negeri Jerman membenarkan bahwa pemerintah sudah menyidik serangan keamanan siber yang menyerang Jaenteng Informasi Administrasi Federal Jerman (IVBV).
"Serangan tersebut sudah berhasil dikendalikan," terperinci kementerian, namun tidak mempersembahkan komentar lebih lanjut terkena siapa dalang serangan siber tersebut.
Jaenteng data IVBV dipakai oleh sejumlah institusi negara, termasuk kantor kanselir kementerian luar negeri dan pertahanan, serta tubuh keamanan.
references by jurnas

0 Komentar untuk "Hacker Rusia Retas Data Pemerintah Jerman"